Tim Teletubbies Universitas Telkom Ciptakan Solusi Inovatif ‘UMKM Clean Power’ dengan Teknologi Biogas
“Tim Teletubbies Universitas Telkom Ciptakan Solusi Inovatif ‘UMKM Clean Power’ dengan Teknologi Biogas”
Melakukan fermentasi sampah organik untuk menjadi biogas
BANDUNG, telkomuniversity.ac.id – Tim Teletubbies dari Universitas Telkom berhasil membuat luaran teknologi Biogas dengan judul “UMKM Clean Power: Penerapan Biogas sebagai Energi Terbarukan pada UMKM Kota Bandung”. Proyek ini diajukan dalam rangka Kompetisi Voice of Youth Challenge 2023 Kategori Manajemen Sampah yang diselenggarakan oleh Danone Aqua dan Universitas Indonesia.
Teknologi Biogas tersebut mengadopsi sumber energi alternatif dari suatu proses penguraian bahan-bahan organik oleh mikroorganisme dalam keadaan anaerob. Komponen utama dalam pembuatan Biogas ini tak lain adalah sampah yang dihasilkan oleh masyarakat yang menggunakan bahan-bahan organik dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari, khususnya pengusaha UMKM Kota Bandung yang menjadi objek survei pada proses pelaksanaan program ini.
Pergerakan program ini diketuai oleh Ghizka Marqyza Salsabillah Enzy (S1 Teknik Industri) sebagai Ketua Tim Teletubbies, didampingi oleh Abbas (S1 Administrasi Bisnis), Muhammad Fadhlan Al Fattah (S1 Desain Produk), Rizky Noor Kamal (S1 Teknik Industri), dan Chatelia Dyah Prameswari (S1 Informatika) sebagai anggota.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Universitas Parahyangan, pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang melakukan manajemen sampah dan memiliki program pengolahan sampah di Bandung hanya menyentuh 26% dari semua kategori sampah.
Tim Clean Power melakukan wawancara dengan sampel lima pelaku UMKM di wilayah Universitas Telkom untuk mengidentifikasi permasalahan manajemen sampah yang terdapat pada UMKM. Hasil wawancara tersebut menyimpulkan fakta bahwa pengelolaan sampah pada UMKM belum memiliki manajemen yang terorganisasi dengan baik, sehingga diperlukan suatu program pengelolaan dan manajemen sampah yang baik bagi para pengusaha UMKM, terutama pada UMKM di sekitar Universitas Telkom.
Dengan demikian, diharapkan program pembuatan Biogas yang dilakukan oleh Tim Teletubbies dapat membantu masyarakat, khususnya pengusaha UMKM untuk mengatasi permasalahan penumpukan sampah organik dan membuat masalah tersebut menjadi suatu alternatif yang dapat memberikan keuntungan kembali kepada masyarakat sendiri dalam berbagai bentuk, antara lain yaitu pemenuhan kebutuhan bahan bakar gas, penghasil pupuk untuk tanaman, dan dapat mengurangi peningkatan gas rumah kaca. Langkah awal yang dapat dilakukan untuk mencapai tujuan program ini ialah dengan membiasakan diri dan memberikan pengaruh terhadap lingkungan sekitar dalam mengurangi, memakai kembali, dan mendaur ulang sampah menjadi bahan bakar tepat guna.
